Desa Randau, Ketapang - Pada tanggal 24 Mei 2025, Desa Randau, Kecamatan Sandai, Kabupaten Ketapang menjadi lokasi pelaksanaan penyuluhan penting mengenai bahaya narkoba dan pernikahan usia dini yang menyasar anak remaja. Kegiatan ini merupakan upaya preventif untuk melindungi generasi muda dari ancaman penyalahgunaan narkoba dan dampak negatif pernikahan di usia yang belum matang secara fisik maupun mental. Penyuluhan ini menghadirkan narasumber kompeten dari berbagai instansi terkait, termasuk perwakilan dari Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Ketapang, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Ketapang, serta tokoh masyarakat dan tokoh agama setempat. Para narasumber memberikan pemaparan mendalam mengenai jenis-jenis narkoba, efek sampingnya, serta konsekuensi hukum bagi pengedar maupun pengguna. Selain itu, dijelaskan pula mengenai dampak buruk pernikahan usia dini terhadap kesehatan reproduksi, pendidikan, dan kesejahteraan sosial ekonomi keluarga. Para peserta, yang terdiri dari siswa-siswi SMP dan SMA sederajat, serta perwakilan organisasi kepemudaan di Desa Randau, menunjukkan antusiasme yang tinggi selama kegiatan berlangsung. Mereka aktif bertanya dan berdiskusi mengenai berbagai permasalahan yang dihadapi terkait isu narkoba dan pernikahan usia dini. Kepala Desa Randau, dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya penyuluhan ini. Beliau berharap, melalui kegiatan ini, para remaja Desa Randau dapat lebih memahami bahaya narkoba dan pernikahan usia dini, serta mampu membuat pilihan yang tepat demi masa depan yang lebih baik. Kegiatan penyuluhan ini diharapkan menjadi langkah awal untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan aman bagi generasi muda di Desa Randau. Penulis: Administrator